Gus Yaqut Heran FP* Ingin Dirikan NKRI Bersyariah: Haji Diurus Negara, Kurang Islam Apa?




Darirakyat.com -
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas alias Gus Yaqut heran dengan tujuan ormas FP* yang disebutnya ingin mewujudkan NKRI Bersyariah.

Hal itu disampaikan Gus Yaqut di acara podcast Deddy Corbuzier yang tayang pada 2 November 2021.

Gus Yaqut menyebutkan itu ketika berbicara soal adanya pihak yang memiliki ide mengubah dasar negara Indonesia.

"Misalnya kalau FP*, di AD/ART mereka jelas ingin mendirikan NKRI Bersyariah. Ini, kan, jelas berbeda dengan NKRI yang menjadi konsensus," kata Gus Yaqut.

"NKRI yang menjadi konsensus kita ya NKRI yang seperti sekarang ini. NKRI yang tidak harus ada embel-embel syariah," sebutnya menambahkan.

Penjelasan Gus Yaqut kemudian dikritisi oleh Deddy Corbuzier. "Kalau mereka bilang untuk menyempurnakan?" ucap Deddy Corbuzier.

"Menyempurnakan apa? Apa sekarang yang perlu disempurnakan dari republik yang luar biasa ini?" kata Gus Yaqut menjawab.

Jika yang dimaksud adalah menyempurnakan Islam, maka, kata Gus Yaqut, negara saat ini sudah amat memfasilitasi kepentingan umat Islam.

"Islam, katakan begitu ya. Haji diurus sama negara, kurang Islam apa? Apa yang gak diurus negara amaliah Islam? Haji diurus negara, umrah diurus negara, masjid diurus negara. Kurang Islam apa Indonesia ini? Kenapa harus ada kata 'syariah'?" ucap Gus Yaqut.

Gus Yaqut kemudian menegaskan bahwa perintah Allah SWT kepada manusia bukan mendirikan negara Islam melainkan menciptakan masyarakat islami.

"Emang Allah butuh negara? Allah gak butuh negara, Allah sudah punya alam semesta. Tapi Allah memerintahkan ciptakan masyarakat yang islami," ujarnya.

Masyarakat islami, kata Gus Yaqut, adalah masyarakat yang penuh kasih sayang, disiplin, tertib.

"Itu sifat islami. Karena Allah gak butuh negara. Kalau Allah butuh negara, nanti Allah juga butuh kabupaten, kecamatan," ucap Gus Yaqut berseloroh.

Ormas FP* sudah dibubarkan pemerintah pada 30 Desember 2020. Pembubaran itu melarang FP* berkegiatan dan menggunakan simbol serta atribut organisasi. (pikiranrakyat.com)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel