Viral Dugaan Suara Minta Tolong dalam Video Evakuasi Sriwijaya Air, Ini Kata Roy Suryo


Darirakyat.com - Pakar Telematika Roy Suryo menanggapi sebuah video yang baru-baru ini viral di media sosial TikTok.

Dalam video tersebut, sang pengunggah mengklaim adanya teriakan minta tolong saat evakuasi penyisiran pesawat Sriwijaya Air SJ182.

Video viral soal suara yang disebut terdengar saat evakuasi penyisiran pesawat Sriwijaya Air SJ182 ini diunggah oleh sebuah akun bernama @abdulazis171.

Sontak video tersebut mendapat perhatian lebih dari warga TikTok hingga menimbulkan banyak spekulasi.

Beberapa di antaranya juga menduga suara itu berasal dari jeritan korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ182 yang berhasil selamat.

Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Pangandaran.com dalam artikel "Muncul Teriakkan Minta Tolong dari Laut saat Penyisiran Korban Sriwijaya Air, Roy Suryo Buka Suara", video TikTok berdurasi 18 detik tersebut sudah ditonton hampir 11 juta kali dan mendapat komentar dari puluhan ribu pengguna TikTok.

"Detik-detik penyisiran ada suara minta tolong di akhir video, no editan suara terdengar jelas," kata pengguna TikTok @abdulazis171.

Menanggapi video viral ini, Roy Suryo menjelaskan, suara dalam video yang diklaim merupakan teriakan minta tolong tersebut masuk ke dalam kasus 'noise' atau gangguan.

Hal tersebut terjadi saat mic atau speaker terkena angin kuat, sehingga terbentuk atau menghasilkan suara tersebut.

"Tweeps, viral Video durasi 18 detik dari Akun TikTok @abdulazis171 yang disebut-sebut suara Teriakan Korban2 SJ-182 (?).

"Kasus 'noise' begini kerap terjadi saat mic terkena angin yang kuat, apalagi cuman HP. Makanya mic profesional selalu dilengkapi muffler atau silencer agar suara masuk 'klir'," kata Roy Suryo.

Dilihat dari profil pengguna, pemilik video TikTok tersebut merupakan seorang pemadam kebakaran.

Seperti diketahui, duka mendalam tengah dirasakan para keluarga korban akibat jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air. Sehingga menurut warganet dengan beredarnya video tersebut bisa menyakiti perasaan para keluarga.

Selain memberikan harapan kosong, video itu juga kerap dikait-kaitkan dengan hal yang bersifat supranatural.(Pikiranrakyat.com)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel