Begini Kondisi Perumahan Warga Depok Positif Corona

Sepi dan Lengang di Perumahan Warga Depok Positif Corona
Rumah warga Depok positif terinfeksi virus corona tak boleh didekati warga

Darirakyat.com - Perumahan Studio Alam yang berlokasi di Depok, Jawa Barat nampak sepi nan lengang. Tak ada aktivitas warga yang terlihat sejak pemerintah mengumumkan kasus virus corona pertama di Indonesia.

Perumahan Studio Alam itu sendiri merupakan tempat di mana dua orang warga positif terinfeksi virus corona (Covid-19). Pemerintah sudah mengumumkan hal itu secara resmi.

Pantauan CNNIndonesia.com di lokasi, Perumahan Studio Alam sungguh sepi. Rumah warga yang positif terinfeksi juga telah dipasangi garis polisi.

Tidak ada yang boleh mendekat, apalagi masuk. Rumah juga dijaga ketat oleh aparat kepolisian.

Sempat ada beberapa anak kecil memakai masker yang berada dekat rumah tersebut. Aparat lantas meminta mereka menjauh.

"Pulang, pulang. Ini bukan tempat main anak kecil," kata petugas tersebut, anak-anak itu pun langsung berlari meninggalkan area perumahan.

Meski sepi, beberapa warga tampak mengintip dari dalam rumah. Mereka terlihat memakai masker. Mereka juga buru-buru menutup pintu ketika awak media mendekat untuk meminta tanggapan mereka.

Presiden Jokowi mengumumkan dua kasus virus corona (Covid-19) di Indonesia. Mereka adalah seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.



Tak ada yang boleh mendekati rumah warga positif terinfeksi virus corona di Perumaha Studio Alam, Depok.

Menurut penjelasan dari pemerintah, dua warga Depok itu tertular virus corona usai bertemu dengan warga negara Jepang. Kini, mereka diisolasi dan dirawat di RS Suliarti Suroso.

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto meminta masyarakat tetap tenang usai ditemukan kasus pertama virus corona di Indonesia. Dia juga mengimbau masyarakat yang sehat tak perlu memakai masker. Cukup mereka yang memang sedang sakit.

Terpisah, Wali Kota Depok Mohammad Idris mengimbau masyarakat menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat. Misalnya dengan istirahat cukup, makan makanan yang sehat serta berhenti merokok. Idris juga meminta masyarakat lekas berobat ke puskesmas saat mengalami gejala flu.

Selanjutnya, Idris berencana meliburkan kegiatan belaja mengajar di sekolah di Depok. Peraturan akan diterbitkan andai kasus virus corona semakin mewabah di wilayahnya. (cnnindonesia.com)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel