Tampilan Novanto Beda Banget! Kini Brewokan dan Berkumis Gegara Pernah Satu Sel dengan Napi Teroris

Tampil Brewokan di Sidang Sofyan Basir, Novanto Pede Banget

Darirakyat.com - Beberapa bulan tak muncul di publik Setya Novanto berganti penampilan. Bila biasanya Novanto tampil rapi kini koruptor proyek e-KTP itu terlihat berewokan.

"Iya ini asli," ucap Novanto usai menjadi saksi di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (12/8/2019).

Kehadiran Novanto di pengadilan itu memang diatur jaksa KPK agar memberikan kesaksian dalam sidang lanjutan perkara suap terkait proyek PLTU Riau-1. Novanto bersaksi untuk terdakwa mantan Direktur Utama PT PLN Sofyan Basir.

Novanto Tak Lagi Klimis Gegara Napi Teroris

Tampilan baru Novanto itu cukup berbeda. Setidaknya Novanto terekam kamera pada bulan Juni 2019 ketika ketahuan pelesiran di luar selnya.

Related


Novanto saat itu kedapatan berada di toko bangunan mewah di Padalarang, Jawa Barat. Padahal, Novanto seharusnya berada di balik jeruji di Lapas Sukamiskin, Bandung.

Karena perbuatannya itu Novanto mendapatkan 'hukuman tambahan' yaitu dipindah ke Rutan Gunung Sindur. Di 'rumah baru' itu Novanto rupanya menumbuhkan berewok.

Apa alasannya?

Di awal mulai menghuni rutan khusus narapidana terorisme dan narkoba itu, Novanto rupanya tidak bisa tidur nyenyak. Kepala Divisi Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkum HAM) Jawa Barat Abdul Aris menyebut Novanto ketakutan berada satu rutan dengan napi teroris dan bandar narkoba.

"Itu kan super maksimum dan selama seminggu, dia ketakutan terus, seperti nggak bisa tidur, takut. Dia cerita ke petugas. Pemikiran dia saja kan kelompok dan komunitas beda," kata Abdul pada Selasa, 17 Juli lalu.

Novanto Tak Lagi Klimis Gegara Napi Teroris

Setelahnya tidak ada kabar lanjutan dari Novanto hingga akhirnya dipindahkan lagi ke Lapas Sukamiskin. Baru kemudian pada pertengahan bulan Agustus ini, Novanto didatangkan dari Bandung ke Jakarta untuk memberikan kesaksian.

Satu hal yang cukup mencolok yaitu tampilan Novanto. Ada apa gerangan?

"Iya karena di sana semua teroris, hahaha," kata Novanto perihal inspirasi memelihara berewok.

Novanto menyebut berewoknya itu sebagai kenang-kenangan pernah berada satu sel dengan napi teroris. Terlepas dari itu dia mengaku bersyukur berada di Rutan Gunung Sindur karena lebih dekat dengan agama.

"Saya bersyukur yang tadinya saya baca Alquran terbata-bata, akhirnya di sana bisa khatam," ucapnya.(detik.com)

Related Posts

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel