Simak,,!! Cerita Pemilik Lama Tentang 'Perjalanan' Kepemilikan Mobil Fortuner yang Ditumpangi Novanto
Friday, 17 November 2017
Edit
Darirakyat.com, Depok -- Sri Amin (54), istri Aminudin (52), warga Jalan
Banda, Cinere, Depok, adalah pemilik lama mobil Fortuner B 1732 ZLO warna hitam
yang kemudian ditumpangi Ketua DPR RI Setya Novanto (Setnov) saat mobil itu
mengalami kecelakaan. Ia memastikan bahwa mereka baru menjual mobil itu
ke dealeratau showroom mobil Vieta
Motor, Kelapa Gading, Jakarta Utara lima bulan lalu atau tepatnya 10 Mei 2017.
"Dari
showroom mobil itulah, pembeli selanjutnya membeli Fortuner itu. Jadi saya
tidak menjual ke pembeli terakhir secara langsung, tapi saya jual ke showroom
atau dealer dengan tukar tambah Vellfire," kata Sri kepada wartawan di
kediamannya di Jalan Banda, Blok H Nomor 333 a, RT 2, RW 13, Kelurahan Cinere,
Kecamatan Cinere, Depok, Jumat (17/11/2017).
Oleh
sebab itu, katanya, ada informasi yang sedikit keliru yang disampaikan pihak
berwenang atau polisi. Pihak kepolisian menyebutkan Fortuner yang ditumpangi
Novanto dibeli dari Aminudin setahun lalu.
"Iya, sedikit keliru.
Karena kami juga tak tahu siapa pembelinya ke showroom. Yang jelas saya jual ke
showroom, tukar tambah," kata Sri meluruskan.
Ia
menjelaskan mobil Fortuner itu mereka beli pada tahun 2015 dari sebuah showroom
di kawasan Mangga Dua, Jakarta Utara.
"Saat
itu mobil kami beli seharga sekitar Rp 320 Juta. Mobil itu juga bekas dan sudah
dipakai 2 tahun oleh rekan pemilik dealer. Karena kondisinya masih sangat
bagus, kami putuskan (untuk) beli," kata Sri.
Ketika
membeli mobil tersebut, kata Sri, mereka langsung mengurus balik nama surat
kendaraan, dengan menggunakan nama suaminya sebagai pemilik Fortuner.
"Jadi memang tercatat atas nama suami saya, Aminudin sampai kini,"
kata Sri.
Namun
katanya lebih lanjut, pada 10 Mei 2017, ia dan suami memutuskan, mobil Fortuner
mereka dijual secara tukar tambah dengan Vellfire tahun 2011 dari dealer mobil
Vieta Motor di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Saya
jual Fortunernya dengan tukar tambah untuk Vellfire. Saya tambah sekitar Rp 300
Juta," kata Sri.
Menurutnya
saat ditukar tambah belum dilakukan proses balik nama. "Tapi sama suami,
sudah diblok. Kata dealer proses balik namanya nanti sekalian saat pajak
Fortunernya habis Desember 2017 ini," kata Sri.
Ia
mengaku kemudian tidak mengetahui ke tangan siapa Fortuner itu berada setelah
dijual ke dealer Vieta Motor. Oleh sebab itu psutri ini mengaku cukup kaget dan
sempat tak percaya saat mengetahui mobil Toyota Fortuner B 1732 ZLO warna
hitam, yang pernah mereka miliki selama di tahun itu adalah mobil yang
ditumpangi Novanto saat mengalami kecelakaan di Permata Hijau, Kebayoran Lama,
Jakarta Selatan, Kamis (16/11/2017) malam.
"Suami
saya dikasih tahu sama Andre pemilik dealer Vieta Motor, tempat kami menjual
mobil itu. Katanya, 'Pak, mobilnya dipakai Pak Novanto nabrak tiang listrik'.
Lalu suami nelpon saya Kamis jam 8-an malam. Katanya 'Mobil bekas kita dipakai
Pak Novanto dan nabrak tiang listrik'," kata Sri.
Mendengar
kabar itu Sri mengaku cukup kaget. Setelah mendapat broadcast pesan aplikasi
smartphone, berupa gambar dan video yang menunjukkan nomor polisi mobil yang
dulu pernah mereka miliki, ia mengaku makin tak percaya.
"Saya
lihat di broadcast handphone, dan ternyata benar bahwa dari nomor mobilnya itu
mobil yang dulu punya saya. Saya kagetlah, dan sempat berpikir semoga tidak
terjadi apa-apa atau tersangkut paut dengan kami," kata Sri.
Selain
itu, ia dan suami sempat tak percaya mobil bekas miliknya dipakai Setya
Novanto. "'Apa iya Pak Novanto beli mobil bekas?'. Dalam perasaan saya
bilang begitu. 'Masa sih Pak Novanto beli mobil bekas'. Saya sempat nggak
percaya juga, kalau yang dipakai Novanto, dulunya mobil kita," kata Sri.
Sumber: wartakota.tribunnews.com