Sikap Tercela Mario Dandy Dan Pacar Usai David Dianiaya: Cuma Diam, AG Santai Isap Rokok




Darirakyat.com -
Proses rekonstruksi kasus penganiayaan terhadap David Ozora benar-benar membuka sikap tercela pelaku Mario Dandy Satriyo dan pacarhnya AG (15). Rekonstruksi digelar di Kompleks Green Permata, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat (10/3/2023) lalu.

Rekonstruksi kasus penganiayaan oleh Mario Dandy itu memperagakan sejumlah adegan peristiwa pada 20 Februari 2023 lalu.

Sebagaimana diketahui, Mario Dandy dengan keji melakukan penganiayaan hingga viral di media sosial. Akibatnya David babak belur hingga kritis. Mirisnya, usai menganiaya Mario hanya diam saja melihat David dievakuasi oleh saksi berinisial N.

Sementara itu, kelakukan bikin geleng-geleng kepala juga terlihat dari pacar Mario, AG yang sempat-sempatnya mengisap rokok melihat David yang sudah babak belur.

Hal itu terlihat dalam proses rekonstruksi yang digelar Polda Metro Jaya pada Jumat lalu. Awalnya, saksi N yang merupakan ibu dari teman tempat David bermain melihat David dianiaya ia dengan cepat menuju lokasi dan berteriak.

Singkatnya, N bersama sang suami langsung berusaha menolong David. Saat kondisi David terkapar, N meminta AG menahan kepala David dengan pahanya.

Namun AG tidak menahan kepala David dengan memangku di pahanya, hanya menahannya menggunakan tangan.

"Tolong kamu bantu, kasih paha kamu di bawah tangan saya seperti bantal," kata penyidik menirukan ucapan saksi N.

"Tapi anak AG diam saja dan membantu menggunakan tangan," kata penyidik membacakan adegan rekonstruksi. Polisi menggunakan istilah 'anak AG', merujuk pada AG itu sendiri.

Kemudian, suami N, yakni Rudi, datang. N meminta Rudi mengambil mobilnya untuk mengevakuasi David. Saat bersamaan, tiga sekuriti Kompleks Green Residence datang.

"Satu saksi mobil membantu untuk membukakan mobil dengan posisi kaki terlebih dahulu dan saksi R membantu menarik kaki korban saat dimasukkan ke dalam mobil," kata penyidik.

David kemudian dimasukkan ke dalam mobil untuk dilarikan ke RS. Reaksi Mario dan AG saat itu justru hanya melihat evakuasi.

"Saat evakuasi posisi MDS dan AG hanya melihat korban dievakuasi, kemudian R membawa D ke rumah sakit," jelasnya.

Mirisnya lagi, tak hanya ikut merekam aksi penganiayaan Mario Dandy ke David, AG ternyata sempat-sempatnya merokok sambil melihat David dianiaya.

Hal itu terekam saat rekonstruksi. Berdasarkan berita acara pemeriksaan, AG menyaksikan ketika David diminta Dandy melakukan 'sikap tobat'. Mario Dandy meminta David melakukan 'sikap tobat' selama 1 menit.

Saat korban sedang melakukan 'sikap tobat', AG mengambil rokok di dekat kepala korban dan membakar rokok miliknya. Dalam reka ulang ini, terlihat AG menyalakan rokok dan mengisapnya.

Setelah itu, Mario Dandy kemudian menendang David. (suara.com)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel