Anies: Tingkat Kematian Turun tapi Jumlah Orang yang Meninggal Meningkat


Beda Pernyataan Anies Baswedan dan Pemerintah Pusat Soal PSBB Jakarta  Halaman all - Kompas.com

Darirakyat.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan jumlah orang yang meninggal dunia karena virus Corona baru (COVID-19) meningkat dalam beberapa hari terakhir. Namun, secara persentase, tingkat kematian karena COVID-19 di Jakarta disebut Anies menurun.

"Beberapa hari terakhir kita menyaksikan angka kematian yang meningkat, walau tingkat kematiannya menurun," ujar Anies dalam konferensi pers secara virtual dari Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Minggu (13/9/2020).

Anies menjelaskan tingkat kematian itu merupakan persentase dari jumlah orang yang meninggal dibagi dengan jumlah kasus. Menurut Anies, angka statistik tingkat kematian itu menurun.

"Tingkat kematian itu artinya angka statistiknya, persentase yang meninggal, jumlah orang yang meninggal dibagi jumlah kasus memang menurun, tingkat kematian, tapi nominalnya jumlah orang yang meninggalnya mengalami peningkatan yang cukup tinggi," kata Anies.

Untuk itu, Anies mengatakan pengecekan untuk COVID-19 di DKI Jakarta akan ditingkatkan. Sebab, dia menyoroti dalam 12 hari terakhir di bulan September 2020 ini DKI Jakarta menyumbangkan kasus positif COVID-19 sebanyak 25 persen dari seluruh kasus positif di Ibu Kota.

"Lebih dari 190 hari, dari 190 hari lebih itu 12 hari terakhir kemarin menyumbangkan 25 persen kasus positif," kata Anies. - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan jumlah orang yang meninggal dunia karena virus Corona baru (COVID-19) meningkat dalam beberapa hari terakhir. Namun, secara persentase, tingkat kematian karena COVID-19 di Jakarta disebut Anies menurun.

"Beberapa hari terakhir kita menyaksikan angka kematian yang meningkat, walau tingkat kematiannya menurun," ujar Anies dalam konferensi pers secara virtual dari Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Minggu (13/9/2020).

Anies menjelaskan tingkat kematian itu merupakan persentase dari jumlah orang yang meninggal dibagi dengan jumlah kasus. Menurut Anies, angka statistik tingkat kematian itu menurun.

"Tingkat kematian itu artinya angka statistiknya, persentase yang meninggal, jumlah orang yang meninggal dibagi jumlah kasus memang menurun, tingkat kematian, tapi nominalnya jumlah orang yang meninggalnya mengalami peningkatan yang cukup tinggi," kata Anies.

Untuk itu, Anies mengatakan pengecekan untuk COVID-19 di DKI Jakarta akan ditingkatkan. Sebab, dia menyoroti dalam 12 hari terakhir di bulan September 2020 ini DKI Jakarta menyumbangkan kasus positif COVID-19 sebanyak 25 persen dari seluruh kasus positif di Ibu Kota.

"Lebih dari 190 hari, dari 190 hari lebih itu 12 hari terakhir kemarin menyumbangkan 25 persen kasus positif," kata Anies.(detik.com)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel