VIRAL.....!! Lulusan Baru Protes Gaji Rp 8 Juta Lewat Media Sosial, Begini Penjelasan Universitas Indonesia

Gambar mungkin berisi: teks


Darirakyat.com -  Universitas Indonesia (UI) menanggapi curhatan seorang lulusan baru (fresh graduate) yang mengeluhkan tawaran gaji Rp 8 juta lewat media sosial. Curhatan itu kini  menghebohkan dunia maya.

Lulusan yang ditawari gaji Rp 8 juta saat wawancara kerja menolak nominal tersebut lantaran tidak sesuai dengan latar belakang pendidikannya. Bagi orang itu, lulusan kampusnya tidak bisa disamakan dengan lulusan kampus lain.

Gara-gara saking hebohnya, akun resmi UI akhirnya memberi tanggapan. Lewat jejaring sosial Twitter @univ_indonesia, kampus ternama itu membeberkan fakta tracer study tentang lulusan UI 2018.

Singkatnya, lulusan UI tak jauh beda dengan lulusan kampus lain. Rata-rata mereka mendapat pekerjaan pertama setelah tiga bulan lulus.

Sementara peluang lapangan kerja berasal dari tiga sumber yakni, badan usaha milik negara (BUMN), swasta dan wirausaha.

Tracer study lulusan UI 2018. (http://cdc.ui.ac.id)

Terpenting, untuk bisa mendapatkan pekerjaan tidak hanya bergantung pada nilai akademik tapi faktor lainnya seperti: pengetahuan di bidang pekerjaan, sikap, skill berkomunikasi dan kemampuan beradaptasi.

kun @univ_indonesia kemudian mengingatkan bila lulusan UI yang bekerja dimanapun tempatnya, wajib percaya diri dengan ilmu yang dimiliki dan tetap rendah hati.

"So guTracer study lulusan UI 2018. (Twitter/@univ_indonesia)ys, mahasiswa UI di mana pun kamu kelak berkarya, di perusahaan lokal, perusahaan luar negeri, atau jadi pengusaha pencetak lapangan kerja. Jangan lupa tetap percaya diri dengan ilmu dan selalu rendah hati," tulis@univ_indonesia pada Kamis (24/7/2019).(suara.com)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel