Ani Yudhoyono Menderita Kanker Darah Bagai Tertimpa Palu Godam, tapi Semangat untuk Sembuh Luar Biasa
Saturday 1 June 2019
Edit
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2809098/original/014730400_1558150081-2-crop.jpg)
Darirakyat.com - Bagai tertimpa palu godam, itulah yang dirasakan Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono saat divonis menderita kanker darah ( Blood cancer). Namun, Ani pantang menyerah. I can fight this Cancer!
Ani Yudhoyono awalnya menjalani pemeriksaan di RSPAD Gatot Subroto. Hasilnya, ada indikasi yang tidak baik pada sel darahnya. Atas rekomendasi tim dokter, Ani Yudhoyono kemudian dibawa ke Singapura dan menjalani pemeriksaan di National University Hospital, Singapura pada 2 Februari 2019.
Ani dan keluarga mencoba menerima kenyataan dan ujian dari Tuhan. Serangkaian pengobatan dijalani Ani mulai meminum obat, suntikan kemo dan transfusi darah. Ani terus berjuang menguatkan diri dan bertekad melawan kanker.
"I can fight this Cancer. With strong supports from everyone in Indonesia and in the world. Thank you very much for your love and care, dear my husband and family. Bismillahirrahmanirrahim I can do this!" kata Ani Yudhoyono melalui akun Instagram-nya, @aniyudhoyono, pada Minggu 17 Februari 2019.
Ani juga rajin berolah raga selama menjalani perawatan melawan kanker. Ani yangdidampingiSBY juga tampak berjalan-jalan di lingkungan rumah sakit. "Exercise merupakan salah satu cara mendapatkan energi diri. Dekat-dekat dulu, Insya Allah makin lama makin jauh. Semua butuh kesabaran," tulis Bu Anidalamakuninstagramnya.
Ani Yudhoyono kini telah tutup usia pada pukul 11AC.50 waktu Singapura. Ani meninggal dunia pada usia 67 tahun. Rencananya, jenazah Ani Yudhoyono akan dimakamkan di TMP Kalibata pada Minggu 2 Juni 2019.(detik.com)