Pengakuan Erick Thohir Menguasai Lahan Yang Luas Seperti Prabowo

Erick Thohir. tirto.id/Andrey Gromico






Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf tidak menyoal penguasaan lahan milik Prabowo, karena keluarganya juga memiliki tambang dan lahan negara yang dikelola.


Darirakyat.com - Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir menilai tak ada masalah penguasaan lahan negara Prabowo Subianto jadi perbincangan. Hal ini terjadi usai debat Pilpres 2019 kedua pada 17 Februari 2019 lalu.

Erick mengakui menguasai negara seperti Prabowo. Kakak Erick, Garibaldi Thohir atau yang akrab disapa Boy Thohir menguasai bisnis tambang sejak 2005 lalu.

Erick berkata, penguasaan tanah bagian dari upaya kakaknya untuk memberikan keuntungan bagi Indonesia.

"Itu sebenarnya dulu aset asing, itu kalau kita lihat kontrak karya pertama itu kan diberikan pada saat itu oleh Pak Presiden Soeharto kepada investor asing, yang memang sedang mengerjakan batu bara itu bukan menjadi hal yang orang ingin investasikan," ucap Erick di kawasan Jakarta, Selasa (12/3/2019).

"Nah, dalam perjalanannya, kompilasi harga batu bara tidak bagus apa, tiba-tiba macet di bank asing dan menunggu saat ini kami melihat ini peluang yang baik untuk menyelamatkan aset negara untuk bangsa Indonesia," imbuh Erick.

Erick juga mengatakan, hal itu memang legal. Selain perusahaan seniornya, Adaro Energy, hanya bersifat terbuka.

"Jika kita sebagai pihak swasta tidak boleh berusaha, tidak boleh berdagang, ya negara ini dibangun oleh kekuatan ekonomi. UKM yang harus terus ditingkatkan, pihak pemerintah yang dengan program-program yang digunakan, BUMN. Dan perusahaan swasta yang besar," imbuh dia.

Hal ini, imbuh Erick, mirip dengan kronologi pembelian tanah oleh Prabowo. Wakil Presiden Jusuf Kalla menyetujui, saat ini dia menyetujui lahan dijual kepada Prabowo kepada pengusaha asing. Oleh karena itu, Prabowo mengatur sebagian lahan hingga saat ini.

tirto.id

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel