Janji Eks Relawan Ahok Iris Kuping Kini Ditagih usai Program Anies soal Rumah DP O Persen Terlaksana
Saturday 20 January 2018
Edit
Hal
tersebut tampak dari mulai terlaksananya pembangunan rumah tersebut.
Gubernur
DKI Jakarta, Anies Baswedan diketahui
telah melakukan peletakan batu pertama rumah Dp nol persen di kawasan Pondok
Kelapa, Duren Sawit, Jakarta Timur, Kamis (18/1/2018).
Terkait
program rumah Dp nol persen Anies Baswedan,
Norman pernah mengatakan di depan layar kaca pada suatu program acara jika ia
akan mengiris kupingnya jika program ini terwujud.
Dilansir
akun YouTube @Jaktv
Official Channel, bukti rekaman tersebut diunggah pada 10
November 2017.
"Nihil,
saya rasa itu nonsense, saya berani iris kuping saya, nih-nih ya saksi yang di
sini semua saksi ya kalau ini semua bisa terwujud," katanya.
Pembawa
acara kemudian menanyakan kenapa ia berjanji seperti itu, apakah karena
sentimen pribadi?.
Akan
tetapi Norman menjawab tidak.
Berikut
ini postingan beberapa warganet yang menagih janjinya.
@Rawing02711871: Mana yg mau di iris
telinga..Minta alamat nya.
@janenur23: AYo kita Tagih Janjinya,Saya berani kl
di srh Potong kupingnya,Hadeh ada2 aja Tingkah laku Manusia sekarang,ngomong
asal Jeblak,pas di tagih janji Ntar ambil jurus Ngeles kayak R***t.
@mcpoop8: Nanti ngelesnya : kan
harusnya rumah tinggal biasa, bukan rumah susun.
@Inzaghi_Syarifs: Viral kan...cari
orgnya dan tagih janjinya.
@Lisaahlan: Sekarang orang nya kemana Om? Woiii
Nurman KUTUNGGU JANJIMU.
@sari_masithah: Aduhhh sombongnya
pakkkk...aAlhamdulillah mulai terwujud janji Pak Anies ..saya menunggu janji pak
Norman nih untuk iris kuping..awas loh kalo g nepati janji mgkin akan dicabut
kenikmatannya bisa mendengar selamanya tuh pak Norman alias jd tuli.
@adit_pdeath: mau d iris sendiri atau
di irisin bang???wkwk.
Seperti
diberitakan sebelumnya, rumah dengan nama Klapa Village itu nantinya akan
dibangun 20 lantai terdiri dari 703 unit, di antaranya 513 unit tipe 36 atau
dua kamar dan 190 unit untuk tipe 21 atau satu kamar.
Direktur
Utama PD Pembangunan Sarana Jaya, Yoory C Pinontoan menyebut rumah dengan DP 0
rupiah yang akan dibangun PD Pembangunan Sarana Jaya itu mencapai 700 unit dari
dua tower.
"(Luasnya)
1,3 hektare. Ada dua tower, kurang lebih 700 unit," katanya yang dikutip
dari Kompas.com.
Sementara
itu, untuk tipe rumahnya sendiri ada 2, yakni tipe 36 dan 21.
Harganya
juga berbeda, dari 185 juta rupiah untuk tipe 21 hingga 320 juta rupiah untuk
tipe 36.
Untuk
mendapatkan hunian tersebut, ada beberapa syarat yang ditetapkan oleh Pemprov
DKI.
Pertama
adalah warga DKI yang ber KTP DKI Jakarta.
Kedua
syaratanya adalah sudah menikah.
Sementara
itu syarat ketiganya ialah belum miliki rumah.
Dan warga
tersebut harus berpenghasilan di bawah Rp 7 juta dan minimal memiliki gaji
sesuai upah minimum provinsi (UMP DKI).
Sumber: medan.tribunnews.com