Prosesi Haroan Boru Kahiyang-Bobby Berlangsung 3 Jam, Videonya Bikin Haru!!!
Sunday, 19 November 2017
Edit
Darirakyat.com -- Acara adat pertama dalam
rangkaian ngunduh mantu putri Presiden Jokowi, Kahiyang
Ayu dengan Bobby Nasution di Kota Medan, Sumatera Utara, telah
selesai dijalani pada Minggu malam, 19 November 2017.
Bertempat
di kediaman orangtua Bobby di Perumahan Bukit Hijau Regency (BHR) Jalan Setia
Budi, Medan, acara adat Mandailing ini disebut Haroan
Boru, yakni acara menerima kadatangan pengantin wanita.
Acara dimulai sekitar pukul 18.00 WIB dan berakhir pada pukul
21.00 WIB. Dalam prosesi Haroan Boru, Kahiyang-Bobby kompak mengenakan baju
berwarna biru muda. Saat baru turun dari Toyota Alphard dengan pelat BK 11 RI,
Kahiyang dan Bobby disambut musik tradisional Mandailing.
Kahiyang
diketahui datang bersama keluarga besar dari Solo berjumlah sekitar 20 orang.
Tampak juga Pasukan Pengawal Kepresidenan (Paspampres). Di depan pintu rumah,
Kahiyang disambut ibunda Bobby, Ade Hanifah Siregar dan kedua kakak Bobby,
Poppy Dewinta Nasuiton dan Inge Amelia Nasution.
Seorang
Pengetua Adat Mandailing, Afifudin Lubis, yang bergelar Mangaraja Ihutan
Soripada mengatakan, keluarga yang menerima Kahiyang terdiri dari tiga
komponen, yakni Suhud selaku pemilik rumah, termasuk paman Bobby Nasution.
Kemudian
anak boru atau ipar di rumah dan kahanggi, yakni sanak saudara Bobby yang
kesemuanya bermarga Nasution. Selain sanak saudara, acara juga dihadiri
raja-raja pemangku adat Mandailing lainnya.
"Semua
menyambut Kahiyang dan Bobby. Namun hanya satu raja yang dituakan memimpin
Haroan Boru ini, disebut Raja Panusunan," kata Afifudin, Minggu malam.
Disebutkan,
yang bertindak sebagai Raja Panusunan adalah Pandapotan Nasution yang bergelar
Patuan Kumala Pandapotan. Raja Panusunan berasal Pidoli Lombang, Mandailing.
"Beliaulah
yang dituakan," ujar Afifudin.
Sebelumnya
Kahiyang Ayu terlihat menginjak berbagai jenis tumbuhan yang diletakkan di
pintu rumah, antara lain batang pisang. Hal ini dilakukannya sebelum masuk ke
dalam rumah. Batang pisang dan tumbuhan perlambang keinginan agar kehadiran
Kahiyang di rumah mertua membawa suasana kesejukan dan kedamaian.
"Karena
itu, batang pisang dan tumbuhan lain yang diinjak Kahiyang itu disebut dengan
istilah dingin dingin," terang Afifudin.
Suguhan Makanan Adat
Setelah
menginjak dingin dingin, Kahiyang Ayu dan Bobby dituntun Ibunda Bobby masuk ke
dalam rumah, kemudian didudukkan di atas tikar adat atau Amak Lampisan, yang
berada di ruang tengah rumah.
Acara dilanjutkan dengan
kata-kata sambutan, baik yang disampaikan keluarga dari Solo maupun keluarga
dari Medan. Inti kata sambutan keluarga yang ada di Medan, menyatakan
kegembiraan dan mengucap syukur pernikahan di Solo telah berjalan dengan baik.
Rasa gembira juga menyelimuti
keluarga karena pada hari tersebut Kahiyang Ayu sudah datang di rumah mertuanya
dan putri Presiden Jokowi tersebut sudah resmi menjadi bagian dari keluarga
besar Nasution.
Sesudah beberapa kata sambutan,
maka kepada Kahiyang Ayu dan Bobby Nasution disuguhkan beberapa jenis makanan
adat seperti Itak, makanan terbuat dari tepung beras dan santan. Serta ada juga
makanan khas Mandailing lainnya.
"Acara Haroan Boru ditutup
dengan mendengar kata pasu-pasu atau kata-kata yang mengandung restu yang
disampaikan oleh pimpinan sidang yang disampaikan Raja Panusunan selalu
pimpinan sidang," Afifudin menandaskan.
Sumber: news.liputan6.com