Kesal Gaji Tak Dibayar, Dua Pemuda Nekat Lakukan Ini ke Rumah Bosnya di Jakarta Timur, Begini Kronologinya
Sunday, 26 November 2017
Edit
Darirakyat.com,
Jakarta - Polsek Cipayung mengamankan dua pemuda bernama Ardi (21)
dan Wisnu (25), warga Jalan Remaja Ceger, Cipayung, Jakarta Timur lantaran
diduga merupakan pelaku pelemparan bom molotov ke rumah korban berinisial S
(54), yang merupakan atasannya di Jalan Malaka.
Kapolsek
Cipayung, Kompol Aswin menceritakan S merupakan salah satu pemilik dari rumah
makan ayam bakar di daerah Cilangkap dan Ceger.
Namun
ia hanya mengelola tempat yang terletak di Cilangkap, sedangkan rumah makan di
daerah Ceger dikelola oleh temannya.
Sedangkan
Ardi dan Wisnu diberikan pekerjaan oleh S di Ceger.
Mereka
berdua tidak mengenal atasannya yang mengelola di tempat tersebut.
Hingga
suatu ketika, upah mereka berdua tak kunjung dibayarkan setelah 1 bulan
bekerja.
"Jadi
ini dua pelaku salah sangka, dikira mereka bosnya itu yang mempekerjakan mereka
yaitu korban. Padahal beda tempat, bosnya pun berbeda. Pas upahnya gak
dibayar-bayar, mereka mendatangi rumah korban dan melemparkan bom
molotov," ujar Aswin saat dikonfirmasi, Minggu (26/11/2017).
Kedua
tersangka melalukan pelemparan bom molotov pada Sabtu (25/10) lalu, sekitar
pukul 00.30.
Ardi
dan Wisnu bertolak ke rumah S menaiki motor Yamaha Jupiter.
Mereka
berdua pun telah mempersiapkan bom molotov yang terbuat dari botol minuman kaca
berisi bensin dan sumbu dari kain.
Sesampainya
di depan rumah korban, Ardi kemudian melempar bom molotov itu ke teras rumah
korban.
Setelah
itu keduanya langsung melarikan diri hingga ditangkap pada Sabtu (25/10)
kemarin di kediamannya.
"Kami
juga akan memanggil atasan mereka yang mengelola rumah makan di Ceger. Kedua
tersangka juga sudah diamankan di Mapolsek Cipayung," ujarnya.
Sumber: Tribunnews.com