Kahiyang Ayu Cantik Bak Princess Saat Menjalani Prosesi Adat di Medan
Sunday 19 November 2017
Edit
Darirakyat.com - Kahiyang Ayu berbalut busana warna biru langit tampak
cantik bak princess saat kedatangannya disambut keluarga Bobby di Medan.
Pasangan
suami istri Muhammad Bobby Afif Nasution dan Kahiyang Ayu beserta rombongan sekitar 20
orang yang menumpangi pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GA 186
mendarat di Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deliserdang, Sumatera
Utara.
Pihak
keluarga Bobby yang sudah menanti langsung menyambut mereka.
"Tidak
ada penyambutan khusus, hanya keluarga dan panitia ngunduh mantu saja. Pesawat
landing sekitar pukul 13.34 WIB," kata Branch Communication and Legal
Manager Bandara Kualanamu, Wisnu Budi Setianto, Minggu (19/11/2017).
Wisnu menambahkan,
Bobby mengenakan jaket hitam dengan bawahan jins biru. Sementara Kahiyang
berkemeja putih dan celana panjang hitam. Saat turun dari pesawat, dia
mengenakan masker.
Rombongan
langsung meninggalkan bandara menuju rumah orangtua Bobby di Perumahan Bukit
Hijau Regency, Taman Setia Budi Indah, Medan.
Menjelang
maghrib, Bobby dan Kahiyang turun dari mobil, lalu beriringan menuju lokasi
acara.
Mengenakan
gaun biru langit senada dengan kerudung dan sepatunya, Kahiyang tampak cantik
bak putri raja.
Dia
berjalan di barisan paling depan diapit Ermalia Nasution dan Erni Edwina
Nasution, Bou (saudara perempuan ayah) Bobby.
Sementara
Bobby berada tepat di belakang Kahiyang dengan diapit petugas adat.
Musik
tradisonal Mandailing, Gordang Dua, dimainkan kelompok pemusik dari Kesenian
Mandailing Gunung Kulabu Pakantan asuhan Bakti Lubis.
Ini
juga sebagai tanda pembuka berjalannya prosesi adat Haroan Boru.
Masih
diiringi musik, dua pendekar pencak silat mengantar mempelai sampai ke depan
pintu rumah.
Ibunda
Bobby, Ade Hanifah Siregar, dan kedua kakaknya, Poppy Dewinta Nasution
dan Inge Amelia Nasution, ikut menyambut.
Sementara
itu, Afifudin Lubis bergelar Mangaraja Ihutan Soripada, salah seorang tetua
adat, menjelaskan, keluarga yang menerima Kahiyang terdiri dari tiga bagian.
Pertama,
namanya Suhud, yaitu pemilik rumah yang termasuk paman Bobby. Kedua, yaitu Anak
Boru atau ipar, dan Kahanggi, yaitu sanak saudara Bobby yang semuanya bermarga
Nasution.
"Selain
mereka, banyak raja-raja Mandailing juga ikut menyambut. Satu raja yang
dituakan yang akan memimpin sidang Haroan Boru hari ini disebut Raja
Panusunan. Bertindak sebagai Raja Panusunan yaitu Pandapotan Nasution
bergelar Patuan Kumala Pandapotan, berasal dari Pidoli Lombang,
Mandailing," kata Afifudin.
Sebelum
masuk ke dalam rumah, Kahiyang wajib menginjak berbagai jenis tumbuhan yang
diletakkan di depan pintu rumah, di antaranya batang pisang.
Kata
Afifudin, istilahnya Dingin-dingin. Batang pisang itu sebagai lambang keinginan
agar kehadiran Kahiyang di rumah mertuanya membawa suasana kesejukan dan
kedamaian.
"Setelah
menginjak Dingin-dingin, keduanya dituntun Ibu Bobby masuk ke dalam rumah,
kemudian didudukkan di Amak Lampisan, di ruang tengah rumah," ucap dia.
Adapun
acara adat selanjutnya yaitu Mangalehan Marga atau pemberian marga kepada
Kahiyang. Acara ini akan dilaksanakan pada Selasa (21/11/2017) di rumah Doli
Sinomba Siregar di Jalan STM, Medan.
Doli
adalah saudara laki-laki tertua Ibu Bobby. Dalam adat Batak Mandailing, Doli
disebut tulang atau paman.
Acara
adatnya adalah pada Doli adalah tulang atau paman dari pihak ibu Bobby.
Sumber: medan.tribunnews.com