4 Anggota TNI AU Diteriaki Rampok dan Dikepung Warga, Setelah ini Yang Terjadi…
Wednesday, 1 November 2017
Edit
DARIRAKYAT.COM,
MEDAN - Empat anggota TNI AU yang
berdinas di Komando Sektor Hanudnas III Medan sempat diteriaki rampok oleh
warga.
Keempatnya
masing-masing Prada MY, Prada PRS, Prada ALD, dan Prada EL.
Keempatnya
sempat dikabarkan merampas tas wanita bernama Vina (37) warga Komplek Sumerset
Blok B30, Sunggal.
Menurut
informasi, peristiwa ini berawal saat korban bersama suaminya Andi melintas di
Jalan TB Simatupang pada Selasa (31/10/2017) sekitar pukul 21.00 WIB.
Saat
itu, mobil yang ditumpangi korban dan suaminya dipepet mobil Grand Max yang
ditumpangi anggota TNI AU.
Karena takut, suami korban tancap gas masuk ke dalam komplek Sumerset.
Ketika
mobil terhenti, sejumlah anggota TNI AU turun dari mobil Grand Max. Mereka
kemudian mendorong korban ke dalam mobil, menarik tasnya, dan menekan kepala
korban.
Melihat
keributan, warga berkumpul. Satu anggota TNI AUberinisial Prada MY diamankan di
kompleks Sommerset. Namun, tiga anggota TNI AU lainnya kabur ke dalam komplek
Lacoste dan berhasil ditangkap.
Menurut
informasi, anggota TNI AU yang
terlibat dalam peristiwa ini ada tujuh orang. Tiga anggota TNI AU lainnya yang berhasil kabur
masing-masing Kopda SH, Prada SY, dan Prada ES.
Saat
kejadian, warga melakukan pengepungan. Beruntung, petugas Provost Kavaleri dari
TNI Angkatan Darat tiba dan mengamankan situasi.
Guna
menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, keempatnya dibawa ke markas
Detasemen Intelijen Kodam I/Bukit Barisan di Jalan Gaperta, Helvetia. Di sana,
keempatnya sempat diinterogasi, dan kemudian diserahkan ke POM TNI AU.
Karena
sempat diamankan petugas TNI Angkatan Darat, Tribun berusaha menginformasi
masalah ini pada Kepala Penerangan Kodam I/Bukit Barisan, Kolonel Inf Edi
Hartono.
Kata
Edi, ia belum bisa memberikan komentar.
"Saya
kebetulan baru turun dari pesawat. Coba nanti saya cari informasi lanjutnya
seperti apa. Nanti akan saya informasikan," katanya singkat.
Kepala
Penerangan dan Perpustakaan (Kapentak) TNI AULandasan Udara Soewondo Medan, Mayor
Jhoni Tarigan membenarkan keempat orang yang diamankan adalah anggota TNI AU. Katanya, keempatnya bertugas di Kosek Hanudnas III.
"Itukan
bukan (anggota) Soewondo. Saya tidak bisa berkomentar banyak," kata Jhoni.
Ia
mengatakan, yang bisa memberikan informasi tersebut adalah pihak Kosek Hanudnas III.
Disinggung
mengenai perampasan tas yang dilakukan keempat anggota TNI AU.
"Begitu
informasinya. Tapi kan saya tidak bisa kasih komentar. Kode etiknya kan ada.
Benar atau tidaknya, yang bisa memberi keterangan pihak Kosek Hanudnas,"
kata Jhoni.
Sayang,
Kepala Penerangan Kosek
Hanudnas III, Lettu Mulianto tidak bisa dihubungi.
Dua
nomor selulernya yang dihubungi Tribun tidak aktif. Ada kabar, kasus ini
terkait paut masalah penagihan utang piutang.