Alamak,,, Fakta Tragis Bos First Travel, Rumah Agunan Pernah Disita Bank dan Listrik Diputus Saat Mulai Usaha


Darirakyat.com - Pasangan Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan nampaknya sampai saat ini masih menjadi topik yang hangat dibincangkan.

Perancang busana muslim kondang Anniesa Desvitasari atau lebih dikenal Anniesa Hasibuan (31) ditangkap terkait kasus yang menimpa agensi travel miliknya dan sang suami, Andika Surachman (31).

Petugas Bareskrim Polri menangkap suami Anniesa Hasibuan selaku Direktur Utama PT First Anugerah Karya Wisata atau lebih dikenal First Travel, Andika Surachman.

Andika Surachman ditangkap kepolisian atas laporan kasus penipuan atau penggelapan penyelenggaraan perjalanan ibadah umroh perusahaannya.

Pasangan suami istri ini ditangkap terkait kasus penipuan para calon jamaah umrah First Travel.

Pasca-ditangkapnya pasangan ini, banyak netizen yang mengulik masa lalu dan foto-foto mereka berdua.

Kehidupan mewahnya pun menjadi buah bibir netizen dunia maya.

Tak hanya foto-foto pasangan ini saja yang menarik, namun juga fakta-fakta kehidupan pasangan ini.

Mulai dari nikah muda sampai aset yang tersisa dari kasus penipuan First Travel.

Melansir dari berbagai sumber, berikut enam fakta mengejutkan tentang pasangan bos First Travel ini.

11. Menikah muda


Pasangan ini menikah di usia yang cukup muda. Saat menikah, Andika masih berusia 20 tahun dan Anniesa masih 19 tahun. Pernikahan dini mereka ini ditentang ayah Anniesa, meski akhirnya memberi restu.

Saat memutuskan menikah, keduanya masih berstatus sebagai mahasiwa. Saat itu Andika masih berkuliah di STIE TAMA Jagakarsa, sementara Anniesa berkuliah di Universitas Indonesia.

Sayangnya, Anniesa memilih keluar dari kuliahnya karena kendala keuangan saat ayahnya meninggal, sementara ketiga adiknya harus melanjutkan pendidikan. Anniesa dan Andika pun mulai merintis bisnis dan bekerja seadanya.

22. Pernah gadaikan rumah demi bisnis

Dalam merintis bisnis First Travel, bisa dibilang tak mudah untuk pasangan ini. Ia membuat izin CV dengan nama First Karya Utama. Untuk memodali usahanya, keluarga sepakat untuk menggadaikan rumah satu-satunya peninggalan sang ayah ke bank.

Tanpa pengalaman yang cukup dan bermodal nekat, Andika dan istri memberanikan diri memutar Rp 50 juta uang pinjaman tersebut. Untuk izin usaha, alat-alat kantor dan sewa tempat, modal tersebut pun nyaris habis.

Di bulan ke enam, pinjaman di bank pun sulit terbayar. Akhirnya rumah mereka disita bank, listrik pun diputus. Karena semua itu terjadi, para tetangga mencemooh keluarganya. Namun hal itu tak membuat pasangan ini tak patah semangat.

3. Menang tender

Perlahan tapi pasti usaha bisnis perjalanan ini mulai berkembang.

Ia pernah menang tander untuk memberangkatkan umroh di sekitar tahun 2012.

Agen perjalanan milik Andika ini mendapat permintaan untuk umroh dari 127 pegawai Bank Indonesia dan 50 pegawai Pertamina.

"Hanya berbekal baca-baca sejumlah literatur soal umrah, kami beranikan diri presentasi, ternyata malah bisa menyisihkan pesaing yang sudah berpengalaman dalam tender," terangnya seperti dikutip dari Kompas.com.

Dari situ bisnis agen perjalanan ini menyebar dari mulut ke mulut hingga tahun 2013 agen perjalanan ini mampu memberangkatkan 3.600 orang.

Makin berlipat di tahun 2014, dengan memberangkatkan 14.700 jamaah.

Saat ulang tahun ke tujuh di 2015, Andika yakin bisa memberangkatkan 35.000 jamaah.

4. Membuat yayasan sosial

Anniesa dan suaminya menyeimbangkan hidup mewah mereka dengan membuat yayasan sosial.

Di tahun 2015, mereka mulai merintis sebuah yayasan sosial.

Yayasan sosial mereka ini diberi nama, First Foundation.

Yayasan ini menyasar anak-anak usia sekolah dengan memberikan beasiswa, penyediaan keperluan sekolah, hingga pembangunan masjid.

Agar tepat sasaran, beasiswa diserahkan langsung kepada pihak sekolah.

5. Masuk rekor Muri

Akhir tahun 2016, target Andika kesampaian.

Ia berhasil memberangkatkan 35.000 jamaah.

Tak heran First Travel sampai berhasil mencatatkan diri di Museum Rekor Indonesia (MURI).

Rekor tersebut menyematkan First Travel dengan sebutan Manasik Akbar Umrah Terbesar di Indonesia.

6. PPATK temukan sisa aset

Melansir dari Kompas.com, berdasarkan penelusuran Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan ( PPATK), ditemukan adanya sisa aset milik bos agen perjalanan umrah First Travel, Andika Surachman dan Anniesa Desvitasari sebesar Rp 7 miliar.

Kepala PPATK Kiagus Ahmad Badaruddin mengatakan, seluruh sisa aset tersebut tersimpan dalam 50 rekening dan sudah dibekukan oleh PPATK.

Tak hanya itu, ada juga sisa aset yang berbentuk asuransi.

Menurut pihak PPATK, pasangan ini saat ditanya terlihat seperti menyembunyikan sesuatu.
Keduanya akan menjawab "saya lupa" atau tak ngomong jika tidak ditanya.

"Dalam beberapa pemeriksaan kalau kami temukan aset atau informasi dari masyarakat, baru dikatakan, "Oh iya, Pak, kemarin saya lupa," kata Herry.

"Kalau tidak ditanya, tidak ngomong," ujar dia.

Jadi, pasangan ini memang benar-benar memulai dari nol, sampai akhirnya kembali ke nol.
Sungguh dunia itu berputar.

Gimana menurut kalian?

(medan.tribunnews.com)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel