Jarang Diekspos, Inilah 4 Orang Saudara Kandung Jokowi

Joko Widodo bersama ibunya, Sudjiatmi Notomihardjo (kanan), dan adik-adiknya di 'Rumah Saya', Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2012) pada saat pencalonan sebagai Gubernur DKI Jakarta. (WIKIPEDIA.ORG)


Darirakyat.com --  Apakah Anda mengira jika Presiden RI, Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi merupakan anak tunggal dari pasangan almarhum Noto Mihardjo dan Sudjiatmi?

Jika ya, Anda salah.

Jokowi memiliki tiga saudara, namun dia laki-laki atau putra tunggal.

Ketiga saudara kandungnya merupakan perempuan, yakni Iit Sriyantini, Ida Yati, dan Titik Relawati.

Joko Widodo bersama ibunya, Sudjiatmi Notomihardjo (kanan), dan adik-adiknya di 'Rumah Saya', Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2012) pada saat pencalonan sebagai Gubernur DKI Jakarta. (WIKIPEDIA.ORG)

Jika Jokowi berlatar belakang pengusaha, sementara ketiga adiknya belum diketahui secara pasti pekerjaannya.


Jokowi sebenarnya memiliki seorang adik laki-laki bernama Joko Lukito, namun meninggal saat persalinan. 

Jokowi ternyata punya nama lain.

Semasa kanak-kanak, dia memiliki nama Mulyono. 

Ayahnya berasal dari Karanganyar, sementara kakek dan neneknya berasal dari sebuah desa di Boyolali.

Pendidikannya diawali dengan masuk SD Negeri 112 Tirtoyoso yang dikenal sebagai sekolah untuk kalangan menengah ke bawah.

Joko Widodo bersama ibunya, Sudjiatmi Notomihardjo (kanan), dan adik-adiknya di 'Rumah Saya', Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Kamis (20/9/2012) pada saat pencalonan sebagai Gubernur DKI Jakarta. (WIKIPEDIA.ORG)

Jika Jokowi berlatar belakang pengusaha, sementara ketiga adiknya belum diketahui secara pasti pekerjaannya.


Jokowi sebenarnya memiliki seorang adik laki-laki bernama Joko Lukito, namun meninggal saat persalinan. 

Jokowi ternyata punya nama lain.

Semasa kanak-kanak, dia memiliki nama Mulyono. 

Ayahnya berasal dari Karanganyar, sementara kakek dan neneknya berasal dari sebuah desa di Boyolali.

Pendidikannya diawali dengan masuk SD Negeri 112 Tirtoyoso yang dikenal sebagai sekolah untuk kalangan menengah ke bawah.

Jokowi kecil telah mengalami penggusuran rumah sebanyak tiga kali. 

Penggusuran yang dialaminya sebanyak tiga kali pada masa kecil mempengaruhi cara berpikirnya dan kepemimpinannya kelak setelah menjadi Wali Kota Surakarta saat harus menertibkan permukiman warga.

Setelah lulus SD, ia kemudian melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Surakarta.

Ketika ia lulus SMP, ia sempat ingin masuk ke SMA Negeri 1 Surakarta, namun gagal sehingga pada akhirnya ia masuk ke SMA Negeri 6 Surakarta. (TRIBUN-MEDAN.com)

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel